Langsung ke konten utama

Hukum Newton 2

Silahkan simak bunyi hukum newton 2 berikut,

"Percepatan yang ditimbulkan oleh gaya yang bekerja pada suatu benda, besarnya berbanding lurus dan searah dengan gaya itu, dan berbanding terbalik dengan massa benda"

Bunyi Hukum Newton 2 lengkap dengan Rumus dan Contohnya dalam Kehidupan 

Dari bunyi hukum 2 Newton ini, kita bisa ambil 2 kesimpulan, yaitu:
  • Besar percepatan berbanding lurus dengan gaya yang diberikan
  • Besar percepatan berbanding terbalik dengan massa benda
Masih bingung? Simak contohnya berikut;

.:: Kasus 1
Misalkan saya memiliki 2 buah kelereng dengan masa yang sama. Yang satu saya berikan sedikit gaya dorong dan yang satunya saya naikan. Nah menurut kalian manakah yang akan menghasilkan percepatan paling besar? Sudah barang tentu yang mendapatkan gaya dorong terbesar. Semakin besar gaya yang diberikan maka percepatannya pun akan semakin membesar. 

Hal ini sesuai bukan dengan hukum newton 2 yang mengatakan bahwa percepatan berbanding lurus dengan gaya yang diberikan?

.:: Kasus 2

Disini saya ambil contoh kelereng lagi. Misalkan ada dua buah kelereng, yang satu berat dan yang satunya lagi ringan. Nah kedua kelereng ini saya dorong dengan gaya yang sama. Menurut kalian manakan yang nantinya akan menghasilkan percepatan paling besar? Tentu yang beratnya paling ringan. Semakin berat suatu benda maka akan semakin kecil percepaannya.

Saya tanya lagi, ini sesuai tidak dengan hukum Newton 2 yang mengatakan bahwa besar percepatan suatu benda berbanding terbalik dengan massanya?

Rumus Hukum 2 Newton

∑F = m.a

dimana ,
∑F  = Resultan Gaya (N)
m = Massa (Kg)
a   = Percepatan (m/s2)


Sumber : http://dokterfisika.blogspot.co.id/2016/07/bunyi-hukum-newton-2-lengkap-dengan-rumus-dan-contohnya-dalam-kehidupan.html

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pemanfaatan Fitur Rumah Belajar di SMPN 1 Wonosari

Modifikasi Akar

Modifikasi Akar Akar  adalah bagian pokok di samping batang dan daun bagi tumbuhan yang tumbuh menuju inti bumi kormus. Merupakan bagian tumbuhan yang biasanya terdapat di dalam tanah, dengan arah tumbuh ke pusat bumi (geotrop) atau menuju ke air (hidrotrop), meninggalkan  udara  dan  cahaya Tidak berbuku-buku, jadi juga tidak beruas dan tidak mendukung daun-daun atau sisik-sisik maupun bagian-bagian lainnya Warna tidak hijau, biasanya keputih-putihan atau kekuning-kuningan Tumbuh terus pada ujungnya, tetapi umumnya pertumbuhannya masih kalah pesat jika dibandingkan dengan bagian permukaan tanah Bentuk ujungnya seringkali meruncing, hingga lebih mudah untuk menembus tanah Macam perakaran (modifikasi): 1. Akar Tunggang (Tap root) Akar utama umumnya berasal dari radikula, tumbuh tegak ke bawah dan daripadanya tumbuh cabang-cabang akar. Berfungsi sebagai tempat  penimbungan cadangan makanan. Contoh:  a. Akar wortel...

Alat Optik dalam Kehidupan Sehari-Hari : Teropong Bumi

Teropong atau teleskop digunakan untuk memperbesar benda yang sangat jauh letaknya. Pada kebanyakan kasus di dalam penggunaan teropong, benda bisa dianggap berada pada jarak tak terhingga. Galileo, walaupun bukan penemu teleskop, ia mengembangkan teleskop menjadi instrumen yang penting dan dapat digunakan. Galileo merupakan orang pertama yang meneliti ruang angkasa dengan teleskop atau teropong. Dengan penelitiannya tersebut, Galileo akhirnya ia membuat penemuan-penemuan yang mengguncangkan dunia, di antaranya satelit-satelit Jupiter, fase Venus, bercak Matahari, struktur permukaan bulan, dan pernyataannya bahwa galaksi Bimasakti terdiri dari sejumlah besar bintang-bintang individu. Secara garis besar, teleskop atau teropong ada dua macam, yaitu teropong bias dan teropong pantul. Lalu, teropong bias ini sendiri di ada 4 jenis yang umum dipakai oleh orang, yaitu teropong bintang (astronomi), teropong bumi (medan), dan teropong panggung (Galileo). Nah, pada kesempatan kali ini k...